8 Jenis Kabel Listrik Beserta Harganya
Setelah sebuah properti selesai dibangun, bukan berarti siap ditempati. Masih cukup banyak komponen yang harus Anda penuhi, salah satunya adalah listrik. Ya, hal yang satu ini sangatlah penting karena semua alat elektronik harus terhubung ke sini. Tetapi apakah Anda tahu bahwa sebenarnya jenis kabel listrik itu bermacam-macam. Dan sebelum lebih dalam, ada baiknya Anda mengetahui apa itu pengertian dari kabel listrik, yakni merupakan konduktor dan isolator yang dapat menghantarkan arus listrik.
Daftar Isi
Apa itu Kabel Listrik?
Konduktor itu sendiri adalah sebuah komponen yang ada di dalam kabel. Biasanya dibuat dari aluminium atau tembaga dan jika dipegang tanpa pelindung, dapat tersengat listrik, hati-hati! Sementara isolator bahan yang tidak mudah menghantarkan listrik. Pada kabel adalah pelindung yang menyelimuti konduktor ini. Terbuat dari bahan termoplastik atau polymer (plastik/karet).
Jenis Kabel Listrik
Melihat banyaknya ukuran kabel, kode bahan, warna, jumlah wire, serta nominal tegangan, tentu sulit membedakan jenis kabel listrik yang akan Anda gunakan nanti. Nah, berikut ini adalah penjelasan lengkapnya:
1. Kabel Listrik NYM
- N: Kabel inti dari tembaga
- Y: Isolasi PVC
- M: Isolasi berupa kabel tetapi lebih dari satu
Kabel NYM sering digunakan pada listrik rumah atau gedung yang menggunakan sistem tenaga. Lebih aman dibandingkan dengan NYA karena memiliki 2 sampai 4 ini dan isolasinya berbahan PVC. Selain itu, NYM bisa digunakan di lingkungan yang kering atau basah sekalipun.
2. Kabel Listrik NYA
- N: Kabel inti dari tembaga
- Y: Isolasi PVC
- A: Isolasi tunggal
Kabel NYA lebih rentan dari NYM karena isolasinya hanya berbentuk kabel tunggal. Biasanya dalam jangka waktu pendek sudah terlihat kerusakan akibat gigitan tikus, cuaca, tidak tahannya terhadap air, atau sekadar gesekan saja. Kabel NYA tidak cocok untuk digunakan bawah tanah, mungkin hanya sebatas rumah tetap bagian indoor.
3. Kabel Listrik NYAF
- N: Kabel inti dari tembaga
- Y: Isolasi PVC
- A: Isolasi tunggal
- F: Serabut (penghantar kawat halus)
Kabel ini elastis dan sering digunakan pada instalasi listrik yang memiliki belokan-belokan tajam. Contohnya pada pemasangan internet rumah, telepon digital atau panel transmisi. Sebenarnya, tidak cocok di luar ruangan karena isolasinya yang berjumlah tunggal sehingga rentan juga akan kerusakan seperti NYA.
4. Kabel Listrik NYY
- N: Kabel inti dari tembaga
- Y: Isolasi PVC
- Y: Isolasi luar juga berbahan PVC
Isolasi luar kabel NYY berbahan PVC yang tidak disukai oleh tikus. Oleh karena itu, jenis kabel listrik ini sering digunakan pada instalasi tanam gedung atau bawah tanah.
5. Kabel Listrik NYFGbY / NYRGbY
- N: Kabel inti dari tembaga
- Y: Isolasi PVC
- R: Pelindung kawat dari baja bulat
- Gb: Dililit oleh plat aja
- Y: Isolasi PVC
Kabel listrik NYFGbY / NYRGbY dikenal sebagai yang terkuat jika dibandingkan dengan yang lainnya. Hal tersebut disebabkan karena kabel listrik ini difungsikan untuk pemasangan maksimal kedalaman 80 cm, bahkan tanpa pelindung sedikitpun. Kecuali, jika di bawah jalan raya tetap harus menggunakan PVC sebagai tambahan pelindung.
6. Jenis Kabel ACSR
ACSR adalah akronim dari Aluminium Conductor Steel-Reinforced. Jenis kabel ACSR terbuat dari kawat berbahan aluminium dengan inti baja. Diluarnya tidak dipasang isolator dengan tujuan supaya inti kabel tidak panas. Kabel ini biasanya dipasang pada instalasi listrik tegangan tinggi.
7. Kabel NYYHY
- N: Kabel inti dari tembaga
- Y: Isolasi PVC
- Y: Isolasi PVC
- H: Kabel fleksibel
- Y: Kabel luar berbahan PVC
Kabel NYYHY memiliki ketahanan panas hingga batas 85 derajat celcius dan biasanya ditemukan pada listrik rumah. Penempatannya juga harus di tempat kering supaya tidak membahayakan kabel itu sendiri.
8. Kabel ACAR
ACAR adalah akronim dari Aluminium Conductor Alloy Reinforced. Jenis kabel ini tidak jauh berbeda dengan ACSR, tetapi lebih kuat sehingga sering digunakan PLN untuk transmisi atau distribusi listrik.
Kode Warna Kabel Listrik
Pada setiap jenis kabel listrik pasti terdapat warna yang berbeda-beda. Bagi orang awam, tentu itu akan membingungkan. Nah berikut ini adalah penjelasan kode warna pada jenis kabel yang ada:
- Hitam, Merah dan Kuning: Kabel ini memuat listrik positif. Maksudnya adalah jika tersentuh kulit bisa langsung tersetrum.
- Biru: Kabel yang ini memuat listrik negatif. Jika menggunakan testpen tidak akan menyala. Begitupula jika menyentuh kulit, tidak akan tersetrum.
- Strip Hijau: Memuat listrik arde yang diambil dari dalam tanah. Biasanya dipasang pada stop kontak atau saklar.
Harga Kabel Listrik Berdasarkan Jenisnya
Setelah penjelasan jenis dan kode warna kabel listrik, kini Anda juga harus tahu harga kabel listrik dari setiap jenisnya. Sehingga dengan begitu Anda tetap bisa mengkalculasi budget untuk properti:
Jenis Kabel Listrik | Harga Kabel Listrik |
---|---|
Kabel Listrik NYM | Rp 100.000 – Rp 150.000/50 meter |
Kabel Listrik NYA | Rp 150.000/50 meter |
Kabel Listrik NYAF | Rp 50.000 – Rp 60.000 /50 meter |
Kabel Listrik NYY | Range from Rp 160.000 – Rp 600.000/50 meter |
Kabel Listrik NYFGbY / NYRGbY | Range from Rp 150.000 – Rp 500.000/50 meter |
Kabel Listrik NYYHY | Rp. 300.000/50 meter |
Ketika Anda memilih jenis kabel listrik yang sesuai untuk proyek Anda, selalu perhatikan kebutuhan spesifik dan lingkungan di mana kabel akan dipasang. Selain itu, kode warna kabel juga penting untuk memastikan koneksi listrik yang aman dan efisien.
Sekarang, Anda memiliki pemahaman yang lebih baik tentang jenis-jenis kabel listrik dan kode warnanya. Dengan informasi ini, Anda dapat membuat keputusan yang tepat untuk proyek listrik Anda dan menghindari masalah di masa depan.
Jadi, pastikan Anda memilih kabel listrik yang tepat untuk kebutuhan Anda dan selalu mengikuti standar keselamatan listrik yang berlaku. Dengan begitu, Anda dapat menjaga properti Anda tetap aman dan efisien secara listrik.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda dalam memahami lebih lanjut tentang kabel listrik dan penggunaannya dalam properti Anda. Terima kasih telah membaca!